Selasa, 16 Juni 2015

SEPAKBOLA INDONESIA KACAU!, SEMUA HARUS BERPERAN TERMASUK ANDA!

ASSALAMU ALAIKUM~

Setelah sekian lama akhirnya blog ini gue isi lagi
Sayangnya gue akan mengawali ini dengan kabar duka dari SEA GAMES ke-28 di Singapura.
Ya, kita semua tau kalau Timnas U-23 Indonesia harus pulang dengan tangan hampa. Parahnya lagi di semi final vs  Thailand kita kalah 5-0 dan diperebutan medali perunggu melawan Vietnam (yg menjadi harapan terakhir agar bisa pulang dengan kepala tegak) kita juga kalah dengan skor yang sama.

Okey, gue sebagai pencinta sepak bola (walau sedih) namun tetap berlapang dada. Mungkin para pemain terganggu konsentrasinya akibat kisruh PSSI.
Tapi, pagi ini gue dikejutkan dengan artikel dari Tempo yang mengatakan bahwa  kekalahan 5-0 dari Vietnam itu sudah diatur sebelumnya oleh bandar judi bola!
GILA! LAGI-LAGI MAFIA BOLA!
Gara-gara berita itu (seperti biasa) sosial media langsung pada rame (khususnya di KASKUS, soalnya gue baca artikelnya disono).

Masalah mafia bola di Indonesia ini sudah mencapai puncak tertinggi nampaknya. Semua pihak harus berperan serta.

PEMERINTAH harus berperan karena ini menyangkut kelangsungan hidup masyarakat juga. Terutama semua pihak yang menggantungkan hidup di sepak bola seperti atlit, pelatih, manajemen, wasit, tukang tiket, calo tiket , tukang jersey, sampai tukang dagang sekitar stadion. Mereka kan warga negara Indonesia juga. Termasuk para suporter dan pecinta bola kaya gue. Sepak bola itu hiburan setelah kesibukan sehari-hari yang bikin otak butek. Hanya sepak bola hiburan murah yang bisa membuat kami senang. Masa kami ga boleh senang.
Gue setuju dengan langkah pemerintah yang “membekukan” sementara PSSI. Ibarat rumah, rumahnya lagi dibersihin dulu.
Pesan buat Pemerintah: bersihinnya yang bener,pak... jangan malah bikin tambah kotor. :D

PSSI, pasti. Karena dia yang paling bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup sepak bola di Indonesia. Dan harusnya pemerintah dan PSSI bisa saling bersinergi.
Pesan gue Buat PSSI, biarkanlah Pemerintah membersihkan rumah anda, kalau sudah bersih silahkan anda masuk lagi. TAPI, kalau ternyata anda yang bikin kotor selama ini, silahkan angkat kaki dan jangan pernah kembali lagi.
Pemerintah “membekukan” PSSI pasti bukan tanpa sebab. Tapi karena pemerintah tau kalau ada yang tidak beres di PSSI.
Kalau PSSI ngotot mengaku rumah mereka bersih dari mafia, ya santai sajalah. Nggak usah seperti orang kebakaran jenggot gitu.

MASYARAKAT? 
apa yang bisa kita lakukan?
kita mah apa atuh, hanya butiran wijen diatas sepotong roti. nggak penting...
COME ON! Kita juga harus membantu membersihkan rumah itu.
Caranya sederhana, tapi gue yakin ini akan membantu.

Pertama, awasi mereka (PSSI dan Pemerintah) kalau kerjanya ngga bener bully di sosmed, hehehe. Sebenarnya itu cara yang populer saat ini.

Kedua, nah ini yang penting.

STOP JUDI BOLA!!!


Percuma lu ngebacot sana-sini, bully-bully disosmed sampai jari lu keseleo tapi lu tetap punya prinsip

“NONTON BOLA NGGAK SERU KALO NGGAK ADA TARUHANNYA”.


Logikanya gini, mafia bola itu disuruh sama atasannya yaitu bandar judi bola. Nah, agar para bandar itu bisa menjalankan bisnis judi bolanya, dia harus mendapatkan penghasilan, penghasilannya dari mana? Ya dari elu pada yang pasang taruhan. Kalo para bandar itu terus lu kasih makan,ya makin berjayalah dia, dan makin hancurlah sepak bola Indonesia.
Secara tidak langsung lu sendiri yang menghancurkan sepak bola Indonesia.

Oh iya, satu lagi peran MEDIA juga sangat penting.
Kenapa penting? Karena merekalah yang berperan sebagai penghubung antara masyarakat dan Pemerintah juga PSSI. Medialah yang menyampaikan kabar dari sana (pemerintah dan PSSI) kesini (masyarakat). Bagaimana kami bisa membantu kalau kami tidak tahu apa yang sedang terjadi disana. Begitupun sebaliknya media juga bisa menyampaikan aspirasi, keluh, kesah, kritik dan saran dari masyarakat ke pemerintah atau PSSI.

JADI MARI KITA JALANKAN PERAN MASING-MASING!!!

Dah, segitu dulu deh. Entar kalau kepanjangan malah pada nggak mau baca lagi. Hahaha~
Semoga tulisan ini dapat bermanfaat
Nih,artikel dari Tempo yang gua baca sehingga terciptalah tulisan ini.

Sekian dari gue pinturicchio417
salam sepakbola Indonesia~
wassalamu alaikum wr wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar